Install SP flash tool di Linux

Instalasi Paket Pendukung

Ada beberapa paket yang diperlukan agar SP Flash Tool dapat mengenali perangkat baru dari porta USB, untuk itu diperlukan paket-paket USB-driver.

Berikut ini perintah untuk memasang paket pendukung SP Flash Tool:

sudo apt install libusb-dev libmtp9 libmtp-runtime

Informasi lebih lanjut dari masing-masing paket tersebut dapat diperoleh di situs packages.ubuntu.com.

[SUDAH TIDAK BEKERJA] ALTERNATIF ADA DIBAWAH] Ada lagi alat pendukung lain agar SP Flash Tool dapat berjalan dengan mulus, alat tersebut bernama libpng12-0. Hanya saja paket tersebut sudah tidak tersedia di repositori Ubuntu 18.04 LTS. Tapi jangan khawatir, Anda masih bisa memanfaatkan paket libpng12-0 dari repositori Xenial Xerus atau Ubuntu 16.04 LTS.

Pastikan dahulu, apakah Anda sudah memasang paket libpng12-0 apa belum, jika belum, Anda dapat mengunduh paket libpng12-0 dari Laman Paket Ubuntu 16.04 di tautan ini.

jika sudah terdownload install libpng12.deb

sudo gdebi libpng12.deb

atau

sudo dpkg -i libpng12.deb

[WORK]

sudo add-apt-repository ppa:linuxuprising/libpng12
sudo apt update
sudo apt install libpng12-0

Sampai langkah ini, persiapan awal sebelum memasang SP Flash Tool sudah selesai dilakukan.

Instalasi SP Flash Tool

Silahkan unduh terlebih dahulu arsip paket SP Flash Tool, pastikan Anda memilih liris terbaru (ditandai dengan kata Latest). Anda dapat mengunduhnya melalui tautan ini.

extract spflashtool.zip

unzip SP_Flash_Tool_v5.1824_Linux.zip

Ubah hak akses berkas flash_tool dan flash_tool.sh yang ada di dalam direktori SP_Flash_Tool_Linux dengan perintah berikut agar bisa di execute

chmod +x flash_tool
chmod +x flash_tool.sh

cek user

whoami

tambahkan user ke grup dialout

sudo adduser namauser dialout

Verifikasi hasilnya dengan mengetikkan perintah berikut.

newgrp - dialout

Terakhir, salin atau pindahkan direktori SP_Flash_Tool_Linux, hasil ekstraksi, ke direktori /opt/.

sudo mv ~/Download/SP_Flash_Tool_Linux /opt/

Sampai pada langkah ini, proses instalasi SP Flash Tool sudah selesai, tapi belum siap untuk digunakan. Anda perlu melakukan konfigurasi tambahan agar SP Flash Tool dapat mengenali device Anda dengan baik.

Konfigurasi Aturan Whitelist Device MTK

Konfigurasi tambahan ini dibutuhkan agar device MTK Anda dapat dikenali dengan baik oleh sistem, melalui konfigurasi aturan pada udev. Paket udev berguna untuk menajemen perangkat dinamis. Baca lebih lanjut mengenai manual udev di laman manual Ubunut: udev.

Masih di Terminal yang sama, eksekusi printah berikut untuk login sebagai root.

sudo su

Buat berkas aturan baru pada direktori /etc/udev/rule.d/ dengan mengeksekusi perintah berikut.

nano /etc/udev/rule.d/80-persistent-usb.rules

Setelah editor nano terbuka dengan nama berkas 80-persistent-usb.rules, salin dan tempel baris konfigurasi di bawah ini.

SUBSYSTEM=="usb", ACTION=="add", ATTR{idVendor}=="0e8d", ATTR{idProduct}=="*", MODE="0777"

Konfigurasi di atas memiliki fungsi sebagai pengenal device yang akan Anda colokkan ke porta USB, dalam hal ini device berbasis MediaTek atau MTK. Jangan lupa, simpan konfigurasi tersebut.

Selanjutnya Anda masih perlu dua baris konfigurasi lagi di /etc/udev/rule.d/, konfigurasi kali ini dimaksudkan agar device yang Anda colokkan tidak di blacklist oleh kernel. Kira-kira seperti itu. Eksekusi perintah berikut.

nano /etc/udev/rules.d/20-mm-blacklist-mtk.rules

Setelah editor nano membuka berkas baru dengan nama 20-mm-blacklist-mtk.rules, salin dua baris konfigurasi di bawah ini.

ATTRS{idVendor}=="0e8d", ENV{ID_MM_DEVICE_IGNORE}="1"
ATTRS{idVendor}=="6000", ENV{ID_MM_DEVICE_IGNORE}="1"

Simpan konfigurasi, setelah itu muat ulang layanan Udev dengan perintah di bawah ini.

service udev restart

Menjalankan SP Flash Tool

pergi ke directory SP flash tool

cd /opt/SP_Flash_Tool_Linux/

eksekusi file flash_tool

./flash_tool

jika muncul masalah flash_tool: cannot connect to X server,ketikkan perintah berikut

export DISPLAY=:0

saya tidak tahu cara perintah itu bekerja tapi itu berhasil.

tampilan sp flash tool stelah terbuka

saat flashing/membuka sp flash tool disarankan menggunakan user root

Saat gagal melakukan flashing coba sesuaikan versi flash tool sesuai dengan yana ada didalam tutorial flashing hp tersebut, jika tidak ada versi yang sama coba pakai versi yang mendekati

sudah di uji di ubuntu 20.04/linux mint 21